MARI MEMULAI BISNIS PERCETAKAN UNTUK ANDA

Salam Sejahtera para Grafika, Bapak dan Ibu se-tanah air yang kami hormati,

Terimakasih sudah mengklik website kami http://grafa.co.id 

Apakah anda sedang memikirkan bagaimana untuk membuka bisnis percetakan dan apa saja yang anda butuhkan untuk memulai usaha ini? Baik, yang pertama kita bahas adalah ketertarikan yang anda miliki mengenai dunia percetakan. Tidak jarang kita melihat banyak pengusaha sukses dari dunia percetakan, terlebih jika mereka sudah bekerja sama dengan brand-brand ternama yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Hal utama yang harus anda perhatikan adalah keyakinan yang besar untuk memulai usaha ini. Setiap bidang usaha tentunya harus didasari oleh pondasi yang kuat dan kemantapan dalam memuali suatu usaha tersebut. Setelah anda mempunyai keyakinan yang sudah mantap untuk memulai usaha, anda dapat memulai untuk menyusun rencana terhadap usaha yang akan anda mulai seperti memikirkan jenis usaha, kompetitor, interest pasar, dan keuntungan yang tentunya sudah anda takar secara matang-matang. Memulai bisnis percetakan tidaklah mudah, namun semua itu bisa teratasi dengan bantuan para ahli yang sudah berpengalaman. PT. Grafa Intercontinental memberikan pelayanan terbaik untuk anda berkonsultasi mengenai kebutuhan mesin sampai kebutuhan grafika lainnya.

Berikut adalah langkah-langkah yang harus diperhatikan sebelum memulai suatu usaha

1. Siapkan Mental
Hal pertama yang harus disiapkan adalah mental. Mental pengusaha berbeda dengan karyawan. Karyawan cenderung menghabiskan gaji bulanannya. Sedangkan, pengusaha harus menginvestasikan sebagian penghasilannya untuk mendapatkan penghasilan yang lebih besar. Maka, ketika kita sudah memilih untuk membuka usaha, terapkanlah mental sebagai pengusaha.

2. Siapkan Modal
Apapun jenis usahanya, pasti memerlukan modal. Banyak pengusaha yang mengeluhkan modal. Sebenarnya, tak perlu dirisaukan. Dengan modal kecil pun Anda sudah bisa membuka usaha. Besarnya modal tergantung dari besar atau kecilnya usaha yang Anda jalankan.

3. Bidang Usaha
Tentukan bidang usaha yang akan Anda buka. Anda bisa memilih bidang usaha yang belum pernah ada atau yang sudah banyak. Pada awalnya, orang merasa ragu untuk mulai membuka usaha, baik bidang yang belum pernah ada maupun yang sudah banyak dilakukan.

4. Lokasi
Lokasi merupakan peran penting dalam membuka usaha. Lokasi yang ramai diyakini akan membuat usahamu cepat dikenal dan menarik banyak peminat. Pilih lokasi yang strategis, yaitu dekat dengan tempat aktivitas masyarakat, kantor, sekolah, atau kampus.

5. Fokus
Fokuslah pada satu bidang usaha terlebih dahulu. Banyak pengusaha yang gagal saat mulai berkembang, karena tidak fokus pada peningkatan bisnis awal, melainkan terlalu banyak ingin mencoba bidang usaha lain.

6. Cari Pelanggan
Kenalkan bidang usaha Anda ke luar. Sebarkan informasi barang dagangan atau usaha jasa Anda ke semua orang, agar bisa mendapatkan klien. Ada banyak cara untuk promosi, baik dari

7. Cara Berbisnis
Sebenarnya, berbisnis itu mudah, kok. Contohnya, barang seharga Rp1000, tugas Anda adalah menjualnya dengan harga lebih dari itu, misalnya Rp. 1.500. Intinya, dari sebuah barang, Anda bisa menjualnya dengan memperoleh keuntungan. Setelah itu, juallah barang tersebut sebanyak-banyaknya.

8. Pegawai
Pada awal membuka usaha, Anda hanya membutuhkan sedikit pegawai. Selain Anda sendiri yang mengurus usaha tersebut, Anda bisa melibatkan pasangan atau anggota keluarga yang lain untuk ikut mengelola. Tujuannya agar mereka dapat ikut merasa memiliki usaha tersebut. Setelah usaha Anda berkembang, Anda bisa mepekerjakan pegawai tambahan.

9. Perencana Keuangan
Keuangan untuk membuka bidang usaha, tak hanya terpaku pada modal awal. Ketika usaha sudah berjalan, Anda harus pandai mengatur alur keluar masuknya uang. Pisahkan keuangan bisnis dengan keuangan pribadi. Banyak pengusaha yang gagal karena keuangan pribadi dan bisnis, tercampur aduk.

10. Mulai!
Sudah memikirkan segala sesuatunya? Kalau begitu, mulailah!

11. Risiko
Membangun bisnis, tentu saja ada risikonya. Namun, kalau Anda sudah menyadari risikonya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Semakin maju usaha Anda, reputasi Anda semakin dipertaruhkan. Karena itu, sambil menjaga kelangsungan bisnis, Anda juga harus terus menjaga reputasi.

12. Antisipasi Kegagalan
Risiko kegagalan dalam berbisnis, selalu ada. Karena itu Anda dituntut untuk bersikap tegas dan cepat bertindak, terutama bila melihat sesuatu yang tak beres. (sumber :http://lpdb.id)


Apa yang dibutuhkan untuk memulai bisnis percetakan? Tentunya anda membutuhkan mesin cetak sebagai komponen utama. PT. Grafa Intercontinental memyediakan berbagai jenis mesin cetak kualitas terjamin. Anda dapat melihatnya di website kami http://grafa.co.id untuk menentukan jenis usaha cetak apa yang anda inginkan.
Berikut beberapa rekomendasi mesin kami yang saat ini banyak digunakan oleh pengusaha diluar sana

1.  https://bit.ly/3kykscr - Automatic Paper Bowl Machine CRD-LB120-3600B
 
2. https://bit.ly/3B3lzXh - Automatic Paper Cup Machine CRD-LB120-3600A

3.  https://bit.ly/2UPnRs9 - EPS-50 high speed paper straw machine (Steel Frame Version)
 
4. https://bit.ly/3yYgspl - Paper Straws Slitting Machine

5. https://bit.ly/3yWc4av - Mesin Pembuat Paper Lunch Box - CHJ-E450 - Full Otomatis

Bapak dan Ibu, segeralah manfaatkan moment ini.
Tunggu apa lagi, hubungi kami untuk keterangan yang lebih lanjut.
Salam hangat,
PT. Grafa Intercontinental

Hunting              : +6221 4786 6077
WhatsApp Only : +6287889381645
Instagram          : @grafa_online
Tokopedia         : GrafaOnline

Jl. Kayu Putih IV Blok C No.8, Pulogadung
Jakarta Timur 13260
Indonesia

 

 


 

© Copyright 2024 - Grafa
Website by Webtivia